Teori politik islam pdf


















Dalam oleh kaum muslimin. Salah satu contohnya adalah lembaga, lembaga dengan lembaga, maupun kebijakan yang dibuat Rasululllah saw. Mayoritas ulama sepakat mengenai ke- kelompok Muhajirin dengan kelompok Anshar. Siyasah atau pemerintahan sudah ada muslim dengan komunitas non muslim. Pada masa Khulafaur rasyidin terbagi menjadi tiga, yaitu siyasah dusturiyah, dikenal berbagai mekanisme penetapan kepala dauliyah, dan maliyah.

Sebab sebelum Sejarah awal berdirinya suatu negara Islam Rasulullah wafat, beliau belum menentukan siapa adalah pada masa kepemimpinan Nabi Muhammad yang akan menggantikannya.

Setelah Rasulullah saw. Pemerintahan Nabi sebagai pemimpin agama dan negara. Pada masa Muhammad di Madinah merupakan suatu negara kepemimpinan khalifah empat pertama, sejarah yang memenuhi persyaratan-persyaratan negara mencatat bahwa fungsi khalifah hanya sebagai dalam sistem pemerintahan dan ketatanegaraan di pemimpin negara, terutama setelah munculnya zaman modern yang memiliki wilayah kekuasaan, konsep sultan dan syaikh. Mengakui kaum, memerintah dan memimpinnya.

Karena satu undang-undang, menjalankan kehidupannya itu, berdasarkan pengertian bahasa, siyasah sesuai dengan sistem yang satu, menuju kepada berarti pemerintahan, pengambilan keputusan, tujuan-tujuan yang sama, dan di antara individu- pengurusan, pengawasan. Pengertian siyasah di individu masyarakat yang baru itu terdapat ikatan atas secara tersirat berarti: ras, bahasa, dan agama yang kuat, serta adanya perasaan solidaritas secara umum.

Bangunan masyarakat yang memiliki semua unsur-unsur Memimpin sesuatu dengan cara yang membawa tadi itulah yang dinamakan sebagai bangunan kemashlahatan masyarakat politik. Atau yang dinamakan sebagai Sedangkan pengertian siyasah secara istilah negara. Ruang lingkup pembahasan dengan warga negara, warga negara dengan siyasah dusturiyah itu sendiri dibatasi hanya dalam lembaga negara, lembaga negara dengan lembaga pembahasan tentang pengaturan dan perundang- negara, baik yang bersifat intern suatu negara undangan yang dituntut oleh hal ihwal kenegaraan atau yang bersifat ekstern suatu negara dalam dari segi persesuaian dengan prinsip-prinsip berbagai bidang.

Semula adalah pengaturan dan perundang-undangan artinya adalah seorang yang memiliki otoritas, yang dituntut oleh hal ihwal kenegaraan dari baik dalam bidang politik maupun agama. Siyasah Dusturiyyah adalah siyasah yang prinsip-prinsip Alquran dan hadis. Selama berabad-abad suku 1. Adil yang meliputi segala aspeknya. Quraisy adalah suku terpilih di antara bangsa 2. Berilmu pengetahuan sehingga mampu Arab dan non Arab. Hadis yang menyatakan hak membuat keputusan yang tepat berijtihad kepemimpinan suku Quraisy itu adalah sebagai terhadap berbagai peristiwa dan hukum yang berikut: timbul.

Sehat inderanya, seperti penglihatan, pen- Pemerintahan itu masih harus dipegang oleh orang dengaran, dan lisannya agar ia mampu me- Quraisy walaupun hanya tinggal dua orang. Bukhari 4. Anggota tubuhnya normal dan tidak cacat. Dalam sejarah penguasa yang menyebut Karena jika cacat, hal itu akan meng- dirinya sebagai khalifah dan ia bukan dari suku halanginya untuk bergerak dan bertindak Quraisy tidak pernah diakui keberadaannya.

Khalifah seperti itu menurut para ulama bukanlah 5. Keberanian dan ketegasan sehingga mampu keseluruhan dari pada seorang kepala negara. Keturunan dari suku Quraisy, berdasarkan agama dan mengatur dunia. Dia adalah manusia hadis Para pemimpin berasal dari Quraisy.

Syarat-syarat itu adalah: 19 setelahnya. Pengetahuan tentang hukum-hukum Tuhan Para ulama Ahlussunnah menyamakan pe- dan dapat menerapkan dan menguasai hukum ngertian imamah dan khlilafah.

Karena keduanya tersebut b. Keadilan c. Kesanggupan capability lebih mendahulukan masalah-masalah agama dan d. Sehat jasmani dan rohani e. Keturunan memelihara agama dari pada duniawi. Sedangkan Quraisy. Sedangkan alasan yang ataupun tidak. Adapun lafadz khalifah, mula-mula menjadikan wajibnya imamah tersebut, menurut menunjukkan kepada yang mempunyai kekuasaan al-Mawardi terdapat dua pendapat di kalangan dalam kenyataan, walaupun tidak berhak, yang umat Islam, yakni sebagian mengemukakan pada masa sekarang disebut de facto.

Nasa i, Ahmad, Hakim, Baihaqi, Thabrani, dan dibantu. Redaksi hadisnya sebagai berikut: 14 Moh. Segolongan yang lain dunia menjadi dua bagian yaitu Darul Islam dan berpendapat bahwa kewajiban imamah dengan Darul Harbi. Meskipun Dalam hal ini, rakyat dalam suatu negara demikian, pendapat Zuhaili ini tidak sepenuhnya terdiri dari muslim dan non muslim, yang non benar. Oleh sebab itu, perlu diamati Kafir dzimmi adalah warga non muslim yang pandangan ulama lain dalam hal ini.

Mayoritas ahli menetap selamanya, serta dihormati tidak boleh fikih memandang pembagian negara atau wilayah diganggu jiwanya, kehormatannya dan hartanya. Untuk menata dan mengatur kepentingan kehormatannya dan hartanya.

Sebagai upaya untuk menerapkan hukum terhadap kebebasan pribadi, kebebasan me- Islam, baik bagi umat Islam sendiri maupun nyatakan pendapat dan berkeyakinan, dan non-muslim yang berada di wilayah yang terjamin kebutuhan pokok hidupnya, dengan berdampingan dengannya; tidak membedakan kelas dan kepercayaan. Sebagai usaha ahli fikih untuk merespons dan Akibat hak-hak yang diterima oleh rakyat, menata hukum Islam, terutama dalam bidang maka warga mempunyai tugas tertentu atas hak- muamalat dan munakahat, serta menetapkan hak negara.

Oleh sebab itu, Demikian kewajiban rakyat dan menyerahkan dalam Darul Islam dan Darul Harbi juga terdapat pelaksanaannya pada negara untuk menjamin perbedaan kategori. Berdasarkan prinsip-prinsip keseimbangan antara dua pihak, yakni rakyat dan ini, maka suatu Darul Harbi dapat dibagi ke dalam negara agar masing-masing hak tidak terlanggar tiga kategori: 22 atau mendominasi pihak lainnya.

Darul Islam, yaitu pemberlakuan hukum Islam c. Wilayah atau negara yang dipimpin oleh dan kekuasaan politik yang berada di tangan orang-orang ahli bidah yang menyatakan non-muslim. Dalam bentuk sebagai Darul Islam, meskipun tidak utuh.

Mereka masih mengaku sebagai muslim, yang berlaku pun bukan hukum Islam. Namun, tetapi tidak menjadikan hukum Islam dalam umat Islam yang menetap di negara tersebut pemerintahannya. Mereka menempatkan diberi kelonggaran untuk melaksanakan sebagian hukum ciptaan manusia sebagai aturan yang hukum Islam, sehingga dapat disebut Darul Islam berlaku.

Pemerintahan Darul Harbi ketiga ini menurut Abu Hanifah. Negara dalam bentuk membiarkan orang-orang Islam menjalankan ini dapat berupa: hukum Islam yang berhubungan dengan a. Ibn Taimiyah w. Kondisi inilah orang-orang fasik.

Ketiga, wilayah atau negara yang dikategori- H untuk mengelompokkannya ke dalam kan sebagai Darul Harbi. Wilayah ini dikuasai Darul Islam. Berdasarkan memberlakukan hukum Islam. Penduduk muslim pengamatannya terhadap negara-negara yang menetap di sini tidak mendapat kesempatan Eropa dan Amerika, ia melihat umat Islam di untuk menjalankan ajaran agamanya. Darul Harbi wilayah ini dapat dengan aman menjalankan dalam bentuk ini terbagi dua: kewajiban agamanya. Wilayah atau negara yang pada mulanya dan tidak terikat perjanjian atau hubungan dikuasai umat Islam, tetapi kemudian diplomatik dengan negara Islam.

Mereka mereka hadapi. Mereka tetap berjuang tidak tunduk ke dalam kekuasaan Islam untuk memperoleh hak-hak mereka dari dan berdaulat penuh terhadap negaranya, orang-orang kafir tersebut. Termasuk dalam namun telah mengadakan perjanjian damai. Setelah negara Beruang Merah ini menghindarkan terjadinya peperangan antara bubar pada akhir an, negara-negara mereka dengan umat Islam.

Dalam warga negara dengan lembaga negara dari negara kondisi perang, keadaan darurat itu sangat nyata yang satu dengan warga negara dan lembaga pilihannya hanya dua membunuh dan dibunuh. Konsekuensi dari diketahui kenapa perang harus terjadi, apakah asas damai sebagai hukum asal dalam hubungan perang dalam Islam untuk mempertahankan diri, internasional adalah perdamaian saling membantu perang dalam rangka dakwah atau perang untuk dalam kebaikan.

Oleh sebab itu, perang tidak melindungi hak negara yang sah yang dilanggar dilakukan kecuali dalam keadaan darurat, orang oleh suatu negara lainnya tanpa sebab yang dapat yang tidak ikut berperang tidak boleh diperlakukan diterima. Adanya pengumuman perang yang me- telah dibuat. Semua negara yang ada di dunia ini mungkinkan sampainya berita itu kepada adalah bertetangga, karena itu dalam hubungan musuh.

Adanya etika dan aturan dalam peperangan negara sebagai tetangga negara. Landasan dari seperti dilarang membunuh anak-anak, kewajiban tersebut adalah: dilarang membunuh wanita-wanita yang tidak Sembahlah Allah dan janganlah kamu mem- ikut berperang, dilarang juga memperkosa.

Dilarang membunuh orang yang sudah berbuat baiklah kepada dua orang ibu bapak, tua apabila orang-orang tua itu tidak ikut karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang berperang. Tidak merusak pohon, sawah, dan ladang.

Sesungguhnya Allah tidak e. Tidak merusak binatang ternak. Tidak menghancurkan rumah-rumah per- membangga-banggakan diri. Jadi ideologi politik merupakan suatu pedoman atau cara bertindak dalam pelaksanaan kekuasaan sesuai dengan tujuan awal.

Di bawah ini ada beberapa macam ideologi politik dunia, antara lain: 1. Liberalisme, suatu ideologi yang memberikan kebebasan individu tanpa batasan atau halangan dari pemerintah. Munculnya ideologi ini disebabkan karena ketatnya peraturan sehingga membuat kekuasaan bersifat otoriter, tanpa memberikan kebebasan berpikir kepada rakyatnya. Salah satu yang menganut ideologi liberalisme adalah Amerika. Sosialisme, ideologi ini berbeda dengan liberalisme yang mengutamakan kepentingan individu, ideologi sosialisme lebih mengutamakan kebersamaan.

Dalam sosialisme setiap individu harus berusaha untuk mendapatkan layanan yang layak untuk kebahagiaan bersama, misalnya pemerataan kesempatan kerja, pembagian hasil secara merata, bahan konsumsi secara menyeluruh dan lain sebagainya. Page 3 3. Demokrasi, yaitu kekuasaan ditangan rakyat. Pemerintah yang berasal dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat. Rakyat membuat ketetapan hukum bagi dirinya sendiri melalui dewan perwakilan yang kemudian dilaksanakan oleh pemerintah.

Administrasi dan Kebijakan Publik Defenisi administrasi publik berdasarkan penuturan para ahli, diantaranya:1 Menurut Marshall E. Dimock, Gladys O. Dimock dan Louis W. Koenig: Administrasi publik merupakan kegiatan pemerintah didalam melaksanakan kekuasaan politiknya. Menurut Dwight Waldo: Administrasi publik merupakan manajemen dan organisasi dari manusia-manusia dan peralatannya guna mencapai tujuan pemerintah. Menurut Edward H. Litchfield: Administrasi publik merupakan suatu studi mengenai bagaimana bermacam-macam badan pemerintahan diorganisasikan, diperlengkapi dengan tenaga-tenaganya, dibiayai, digerakkan dan dipimpin.

Menurut Arifin Abdulrachman: Administrasi publik merupakan ilmu yang mempelajari pelaksanaan dari politik negara. Menurut Prajudi Atmosudirjo: Administrasi publik merupakan administrasi dari negara-negara sebagai organisasi dan administrasi yang mengejar tercapainya tujuan-tujuan yang bersifat kenegaraan. Ruang lingkup administrasi publik dalam bidang ilmu politik diantaranya adalah administrasi politik luar negeri, administrasi politik dalam negeri, administrasi partai politik dan administrasi kebijaksanaan pemerintah.

Ada beberapa defenisi kebijakan publik berdasarkan pemikiran para ahli, yaitu: Menurut Brigman dan Davis: Kebijakan publik merupakan apa saja yang dipilih oleh pemerintah untuk dilakukan dan tidak dilakukan. Ilmu Administrasi Publik. Jakarta: PT Rineka Cipta, hal. Page 4 Kebijakan publik adalah seperangkat tindakan pemerintah yang didesain untuk mencapai hasil-hasil tertentu.

Namun dalam hal ini bukan berarti bahwa makna kebijakan hanyalah milik pemerintah saja. Menurut Edi Suharto: Kebijakan publik adalah sebuah instrument pemerintahan, bukan saja dalam arti pemerintahan yang hanya menyangkut aparat negara, melainkan pula pemerintahan yang menyentuh pengelolaan sumber daya publik.

Kebijakan publik merupakan semacam jawaban terhadap suatu masalah karena merupakan upaya memecahkan, menguraikan dan mencegah suatu keburukan serta sebaliknya, menjadi penganjur, inovasi dan pemuka terjadinya kebaikan dengan cara terbaik dan tindakan terarah. Model elit: pembentukan kebijakan hanya berada pada sebagian kelompok orang- orang tertentu yang sedang berkuasa. Kelompok: beberapa kelompok kepentingan yang saling berebutan mencari posisi dominan.

Kelembagaan: dikuasai oleh lembaga-lembaga pemerintah. Proses: rangkaian kegiatan pembuatan kebijaksanaan pemerintah yang terdiri dari identifikasi masalah, perumusan usul, pengesahan kebijaksanaan, pelaksanaan dan evaluasinya. Rasialisme: suatu model yang dirancang dengan menelusuri pilihan dan konsekuensinya agar mencapai tujuan secara efisien. Model ini memikirkan untung rugi apapun yang dipilih.

Inkrimentalisme: kegiatannya berpatokan pada masa lalu. Sistem: pembuatan kebijakan yang berdasarkan desakan-desakan lingkungan seperti tuntutan, dukungan, hambatan, tantangan dan lain-lain yang mempengaruhi kebijakan publik.

Ekonomi Politik Ekonomi politik merupakan disiplin ilmu yang ruang lingkupnya berkaitan dengan aspek politik dan ekonomi. Page 5 Dengan kata lain ekonomi politik ini merupakan aspek-aspek ekonomi yang dipelajari dan ditelaah dari sudut pandang ilmu politik.

Menurut ideologi liberalisme yang menganut sistem ekonomi kapitalis, dimana sistem ini memberikan keleluasaan dan kebebasan yang tidak terbatas kepada individu untuk melaksanakan dan mengelola sumber, kegiatan dan hasil produksi ekonomi.

Sedangkan menurut ideologi komunisme yang menganut sistem sosialis, sistem ini yang dalam prakteknya dikuasai serta diatur oleh pemerintah sedangkan masyarakat dan individu tunduk kepada aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Simpulan Dalam pengertian teori politik dapat dibedakan dua macam landasan yang diambil dari dua pandangan yang berbeda, yaitu pandangan idealis dan pandangan realis.

Pandangan idealis ini menjelaskan mengenai teori politik yang berdasarkan moral dan norma, dengan mengacu pada nilai-nilai maka dapat membuat sistem politik yang dijalankan sesuai dengan tujuan dan harapan. Sedangkan teori politik berdasarkan pandangan realis, teori politik ini dalam kenyataannya tidak berkaitan dengan nilai-nilai moral dan norma, hanya memberikan gambaran dan fakta atau fenomena politik.

Didalam teori politik idealis terdapat ideologi dimana banyak terdapat macam-macam ideologi yang nantinya dengan perbedaan ideologi ini maka pelaksanaannya juga akan berbeda. Salah satu ideologi yang menganut sistem ekonomi kapitalis yaitu liberalisme, contohnya di Amerika, yang kini menjadi sebuah negara yang besar karena persaingan di sana sangat tinggi, pemerintahnya menjamin kebebasan hak-hak tiap warganya.

Dalam menjalankan penyelenggaraan negara diperlukan suatu kebijakan.



0コメント

  • 1000 / 1000